5 Hal yang Perlu Diperhatikan dalam Pembuatan Kolam Ikan Koi

kolam ikan koi blitar

Apakah Anda termasuk orang yang suka dengan ikan hias seperti Ikan Koi? Tentunya Anda sudah paham kalau memelihara ikan ini gampang-gampang susah, ada banyak hal yang perlu diperhatikan tidak hanya ikan itu sendiri, tetapi juga hal lainnya seperti kolam Ikan Koi.

DAFTAR ISI

Pembuatan Kolam Ikan Koi

Jika Anda berniat untuk memelihara ikan hias seperti Koi, maka ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dan diikuti dengan baik terkait pembuatan kolam ikannya.

☑️ Perhatikan lokasi yang dipilih

lokasi pembuatan kolam koi

Pemilihan lokasi untuk membuat kolam perlu diperhatikan dengan baik, kolam ikan sebaiknya terkena sinar matahari yang cukup, tidak lembab, tapi pastikan untuk memilih lokasi kolam yang berada di tempat teduh dan terhindar dari paparan sinar matahari secara langsung, hal ini dilakukan agar air kolam tidak terlalu panas dan juga sebagai cara untuk melambatkan pertumbuhan alga di dalam kolam. 

Setelah menentukan lokasi untuk membuat kolam ikan, maka selanjutnya adalah menentukan desain kolam beserta sistem filtrasinya. Anda bisa memilih salah satu dari bentuk dasar kolam yakni lingkaran atau elips jika ingin kolam ikan terlihat elegan dan mewah, persegi jika ingin kolam terlihat formal dan minimalis, dan bentuk lain sesuai keinginan biasanya dibuat untuk keperluan wisata seperti di villa atau hotel.

Selain itu, Anda juga perlu membuat perancangan sistem filtrasi agar ikan yang ada di dalam kolam bisa mendapatkan oksigen dalam air secara terus-menerus. Sistem filtrasi juga berguna dalam pembuangan zat amonia yang dihasilkan dari pencernaan Koi.

Filter ini terdiri dari dua pilihan yakni filter biologis dan filter mekanik. Untuk filter mekanik sendiri Anda perlu mengalirkan air ke suatu wadah yang mana di dalam wadah tersebut ada beberapa media yang digunakan untuk menyaring seperti serabut, kerikil, jap-matt, pasir, busa, kapas, bahan sikat. Sedangkan filter biologis menggunakan makhluk hidup seperti eceng gondok yang digunakan sebagai media penyaring kolam Koi.

☑️ Tentukan ukuran kolam yang akan dibuat

Setelah membuat perancangan desain dari kolam sekaligus sistem filtrasinya, Anda perlu menentukan ukuran kolam Ikan Koi yang akan dibuat, yang mana ukuran kolam ini bergantung pada ukuran ikan itu sendiri. 

Untuk ikan yang berukuran kurang dari 30 cm, maka kedalaman ideal kolam sekitar 1 meter. Sedangkan untuk ikan dengan ukuran 30-40 cm, maka kedalaman ideal kolamnya sekitar 1 meter hingga 1,5 meter. Dan untuk Koi yang memiliki ukuran lebih dari 40 cm, maka kedalaman kolam idealnya lebih dari 1,5 meter.

Untuk luas kolamnya sendiri disesuaikan dengan banyaknya ikan yang ada di dalam kolam, sebaiknya populasi ikan di dalam kolam tidak terlalu sedikit ataupun terlalu banyak. Populasi ikan yang ideal adalah satu ekor Koi bisa menempati 3 kali dari ukuran tubuh ikan.

Oleh karena banyaknya hal yang perlu diperhatikan terkait ukuran kolam ikan ini, maka Anda perlu membuat desain dengan denah yang detail agar proses pembuatan kolam bisa sesuai dengan yang diharapkan.

☑️ Pembangunan kolam ikan

pembuatan kolam ikan koi

Proses pembangunan kolam ikan ini perlu melalui 3 tahapan, yakni penggalian tanah sesuai dengan ukuran kolam yang telah dihitung, pengecoran serta pemasangan batu bata, dan pemlesteran kolam agar permukaan kolam lebih halus dan tidak membuat ikan terluka.

Hal penting dalam proses ini adalah memastikan agar air tanah tidak membasahi lubang galian. Jika ada air tanah yang masuk lubang galian ini, maka perlu disedot menggunakan pompa agar lubang tetap kering sehingga tidak mengganggu proses pengecoran dan pemasangan batu bata, tahapan kedua ini perlu dilakukan dengan cepat agar air tanah tidak kembali merembes.

☑️ Stabilisasi kondisi kolam

Setelah kolam Koi selesai dibuat, masih diperlukan tahapan lagi agar kolam tersebut sudah layak pakai. Selama 1 minggu pertama, pastikan untuk menguras kolam setiap hari dengan penambahan obat pembunuh jamur dan kutu. Minggu ke-2 dan ke-3 berikan probiotik, untuk minggu ke-4 Anda bisa mencoba kelayakan kolam tersebut. 

Itulah 5 hal yang perlu diperhatikan dalam pembuatan kolam Ikan Koi, agar ikan bisa hidup dengan nyaman di kolam barunya.

FAQ (Frequently Asked Questions)

Berikut ini adalah beberapa pertanyaan yang sering ditanyakan terkait pembuatan kolam ikan koi minimalis di rumah:

Ikan koi adalah jenis ikan hias yang berasal dari Jepang. Mereka dikenal karena keindahan corak dan warna sisiknya yang menarik. Koi sering dipelihara dalam kolam air di taman atau halaman rumah.

Ukuran kolam ikan koi tergantung pada jumlah ikan yang akan dipelihara. Secara umum, kolam yang baik memiliki kapasitas minimal 1.000 liter per ekor koi. Namun, semakin besar kolam, semakin baik bagi koi karena memberikan lebih banyak ruang berenang.

Ikan koi dapat hidup bersama dengan beberapa jenis ikan lain yang sepadan, seperti ikan emas (goldfish) atau ikan mas koki. Namun, perlu diingat bahwa koi memiliki kecenderungan untuk tumbuh lebih besar dan lebih aktif dibandingkan dengan kebanyakan ikan hias lainnya, jadi perlu mempertimbangkan ukuran dan kebutuhan ruang yang cukup bagi ikan koi.

Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter
Share on pinterest
Pinterest
Share on linkedin
LinkedIn
KoiBlitar.com

KoiBlitar.com

Selamat datang di KoiBlitar.com, sumber informasi terpercaya bagi para pecinta ikan koi!

All Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *